Manuskrip Keagamaan di Masjid Popongan: Kajian Kodikologi dan Pemetaan Isi

Islah Gusmian

Abstract


This article examines religious manuscripts stored in the Popongan mosque, Klaten, Central Java. As a preliminary study, this article describes the physical aspects of the manuscript as well as mapping the topics contained. The approach used is philology and historical perspective that is in it. As a manuscript born in a pesantren community, the Popongan manuscript reflects the struggle of students and scholars in the process of learning and transmission of Islamic scholarship in the late 19th century. Through the Popongan manuscripts we can see the diversity of the fields of study studied by the students and their learning methods. In this case, pesantren has taken an important role in the practice of Islamic learning and at the same time as an important subject in the history of islamization in Indonesia

Keywords


manuscript, pesantren, Popongan, phylology

Full Text:

PDF

References


Ageng Wuri Rezeki A, Kekhasan Penjilidan Buku Kuno Racikan Indonesia, dalam http://akarpadinews.com, diakses tanggal 18 Juli 2019.

Behrend, T.E. Katalog Induk Naskah-Naskah Nusantara, Jilid 1, Museum Sonobudoyo , Jakarta: Jambatan, 1990.

Biografi Simbah KH. Salman Dahlawi, Profil Pondok Peantren al-Manshur, dalam http://ponpesalmanshur.blogspot.co.id diakses tanggal 10 Juli 2019.

Bruinessen, Martin van. Tarekat Naqsyabandiyah di Indonesia. Bandung: Mizan, 1992.

Chernik, Barbara E. Introduction to library Services. Englewood, Colorado: Libraries Unlimited, 1994.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Katalogus Koleksi Naskah Melayu Museum Pusat. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1972.

Direktorat Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, Deputi Bidang Sumber Daya Manusia dan Kebudayaan. Studi Penyelamatan Kekayaan Budaya. Jakarta, Bappenas, 2006.

Drewes, G.W.J. The Admonitions of Seh Bari. The Hague, 1969.

Dudy Misky, Ensiklopedi Teknologi Digital. Jakarta: Restu Agung, 2007.

Edi. S. Ekajati dan Undang A.Darsa, Katalog Induk Naskah-Naskah Nusantara, Jilid 5 A Jawa Barat:Koleksi Lima Lembaga. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia- Ecole Francaise D’Extreme-Orient, 1999.

Fadliah. “Pelestarian Naskah Kertas Eropa di Perpustakaan Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia”. Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Program Studi Ilmu Perpustakaan, Depok: Skripsi Tidak Diterbitkan. 2010.

Fahriati. Kajian terhadap Watermark dan Countermark dalam Naskah Klasik Keagamaan, Laporan Penelitian, 2009.

G.W.J. Drewes. The Admonitions of Seh Bari. The Hague, 1969.

Gallop, Anmabel The dan Bernard Arps, Golden Letter Writing Tradition: the Britis Library. Jakarta: Yayasan Lontar, 1991.

Girardet. Descriptive Catalogue of the Javanese manuscripts and Printed Book in the Main Libraries of Surakarta. Wiesbaden: Franz Steiner Verlag GMBH, 1983.

Gusmian, Islah Gusmian. “Warisan Islam Nusantara: Tentang Manuskrip dan Aksara Pegon” dalam Jibril FM et al. (editor), Gerakan Kultural Islam Nusantara. Yogyakarta: JNM, 2015.

Gusmian, Islah. “Al-Qur’an dalam Pergumulan Muslim Indonesia” dalam Jurnal Tasywirul Afkar, Nomor 08 tahun 2004.

Haewood, Edwardm MA. Monumenta Chart Papyrace, Historian Illustrantia, Watermarks I, Mainly of the 17 th and 18th Centuries. Inggris: The Paper Publication Society, 1981.

Islamic Codicology, An Introduction to the Study of Manuscript in Arabic Script. Al-Furqan Islamic Heritage Foundation no 102: London, 2005.

Kartodirjo, Sartono, dkk. Sejarah Nasional Indonesia V,VI. Jakarta: Departemen P & K. 1975.

Kumar, Ann and John H. McGlynn. Illuminations the Writing Tradition of Indonesia. Jakarta: The Lontar Foundation, 1996.

Loir, Hendrichambert & Fathurahman, Oman. Panduan Koleksi Naskah-Naskah Indonesia sedunia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 1999.

Lubis, Nabilah. Naskah, Teks, dan Metodo Penelitian Filologi. Jakarta, Puslitbang Lektur Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Depag, 2007.

M. Plomp, “Traditional Book Binding from Indonesia Materials”, Journal of the Royal Institute of Linguistic and Anthropology, (BKI Vol. 149 No. 3, 1993).

Mu’jijah. “Pemaknaan Simbol Ilustrasi dalam Sebuah Teks Mistik: Kajian Kodikologis Disertai Edisi Teks”. Jakarta: Tesis Program Pascasarjana Fakultas Sastra Universitas Indonesia, 2000.

Mukhlis Paeni, dkk. Katalog Induk Naskah-Naskah Nusantara: Sulawesi Selatan. Jakarta: Gajah Mada University Press, 2003.

Mulyadi, Sri Wulan Rujiati. Kodikologi Melayu di Indonesia. Lembar Sastra Edisi Khusus No. 24, tahun 1994. Depok: Fakultas Sastra Universitas Indonesia.

Permadi, Tedi “Cara Membuat Kertas Daluang”. dalam http://daluang.com/cara-membuat-kertas-daluang/ diakses 11 Juli 2019 Pukul 10:14 WIB.

Plomp, M. “Traditional Book Binding from Indonesia Materials”, Journal of the Royal Institute of Linguistic and Anthropology, (BKI Vol. 149 No. 3, 1993).

Puslitbang Lektur Keagamaan. Katalog Naskah Kuno. 2 jilid, Jakarta, 1999.

Rezeki A, Ageng Wuri Rezeki A, Kekhasan Penjilidan Buku Kuno Racikan Indonesia, dalam http://akarpadinews.com. Diakses tanggal 13 Juli 2019.

Sardjoko, Subandi. ”Teori Sejarah Dan Filologi: Kebijakan Penyelamatan, Pemeliharaan Dan Penelitian Naskah Kuno”. Disampaikan pada Workshop Konservasi naskah diadakan Puslitbang Lektur Keagaman Badan Litbang dan Diklat Depag di Puncak, Bogor Desember 2007.

Soebadiyo, Haryati. ‘Agama sebagai Sasaran Penelitan Filologi’ dalam Parsudi Suparlan, Pengetahuan Budaya, Ilmu-ilmu Sosial dan Pengkajian Masalah-masala Agama. Jakarta, Pusat Penelitian dan Pengembangan Lektur Agama Badan Litbang Agama, 1982.

Sunyoto, Agus. Wali Songo, Rekonstruksi Sejarah yang Disingkirkan. Jakarta: Trans Pustaka, 2011.

Winter Sr, C. F. Dan Ranggawarsita, R. Ng. Kamus Kawi-Jawa. Gajah Mada Press, 2003.




DOI: https://doi.org/10.22515/dinika.v4i2.2059

Refbacks

  • There are currently no refbacks.